Sunday, March 8, 2020

Homesick

Ku selesaikan bacaan Al-Kahfi ku yang baru 1/3 surah ku baca. Namun air mata belum juga berhenti mengalir selepas aku tunaikan sholat dzuhur tadi.

Padahal sebelumnya tidak ada hal apapun yang buatku sedih. 
Selepas sholat aku hanya sedikit mendalami doaku untuk orang tua dan keluargaku yang tak pernah lepas aku pinta kepada Allah untuk keselamatan dunia akhirat mereka. 
Rindu, barangkali. 
Bukan pada jarak.
Namun nama kenangan. 
Yang tak mungkin lagi dapat membersamai. 

A placed where my heart is....

Makin hari makin kangen suasana rumah di Samarinda. Cuaca yang gloomy, mendung mendung adem, Sehra bobok, dan sendirian begini bikin hati ma...